Sabtu, April 22, 2006

on

Pertanyaan ini mengingatkan kita kepada ungkapan lama, seperti dikatakan oleh Bart Simpson: "Kacang polong,kacang polong, bebijian yang bisa main musik. Semakin banyak anda makan, semakin banyak anda kentut." Si Bart ini berterus terang, karena memang tidak ada jenis makanan yang bikin kentut secara cepat dan brutal seperti sepiring kacang polong. Tutup hidung anda selagi kita 'membaui' keterangan ilmiah dibalik bau kentut ini.

Kidz World menerangkan bahwa kacang polong mengandung gula yang tidak bisa dicerna oleh tubuh manusia. Begitu gula ini (bernama oligo sakarida ) sampai di usus besar manusia, "bakteri langsung menyerbu, mulai berpesta, dan menghasilkan banyak sekali gas" sebelum anda menyadarinya -- gas yang beracun.

Daftar
"fakta kentut" menerangkan bahwa gula yang paling ganas adalah raffinose, stachiose, dan verbascose, dan semuanya ini ndilalahnya ada di kacang polong ! Walaupun kita bisa kentut dengan "mudah dan keras" setelah makan kacang polong, jelas-jelas hal itu tidak disarankan, karena bisa mengakibatkan cedera dan berpotensi menimbulkan 'aib' karena masuk UGD hanya gara-gara pantat anda 'sobek' karena kentut yang terlalu keras dan bersemangat 45 !

Terus bagaimana dong kalau kita sudah suka dengan kacang polong tapi tidak ingin 'menghadiahi' kawan kita dengan 'gas beracun' itu ? Jangan kuatir ! Kami punya resep jitu untuk mengatasi hal itu, cukup panggang saja sampai kering kacang polong yang akan anda makan.
Selamat makan sodara-sodara !

0 comments:

Posting Komentar

Trimakasih udah bertanya....