Senin, Maret 26, 2007

on

Erno Rubik dulunya adalah dosen di Akademi Seni Terapan dan Kerajinan di Budapest, Hungaria, dia menemukan mainan ini sekitar tahun 1974. Itu kita tahu setelah kita baca sejarah penemuan Rubik di website resmi mereka. Rubik dulunya adalah seorang perancang dan penemu yang sangat tertarik dengan bentuk geometry 3D. Dia bikin model untuk menyuarakan idenya tentang bentuk dan struktur.

Awalnya Rubik merancang 3x3x3 kubus fleksibel, tapi merasa desainnya itu masih kurang mantab. Suatu hari di musim panas, Riubik sedang nonkrong mesum di pinggiran sungai Danube, Rubik melihat batu-batuan di pinggir kali yang berbentuk bulat karena dibentuk oleh air. Bentuk dari bebatuan ini mengilhaminya sebuah kesimpulan -- akhirnya Rubik merancang sebuah bentuk-bulat untuk interior dalem dari kubus mainan itu. Nggak lama setelah mengembangkan prototype, Rubik kemudian mempatenkannya. Dan ini butuh beberapa tahun persiapan untuk prototype produksi massal, akhirnya di tahun 1977 mainan Rubik pertama di jual di toko mainan di Budapest.

Kubus Edan itu....


Karena Hungaria waktu itu masih terisolasi tirai besi di akhir tahun 70'an, pasar mulai bergerak naik. Atas usaha dua orang Hungaria yang tinggal di luar negeri yang membawa mainan ini ke Negri Barat, lama setelah mainan ini mewabah di Budapest. Seorang pekerja Hungaria yang bekerja di Wina, "menemukan" mainan ini waktu sedang dinas di Budapest dan berusaha menemukan makelar mainan di Jerman. Akhirnya dia malah bertemu dengan Tom Kremer, penemu mainan yang terlahir di Hungarian yang berkantor di London. Dua orang ini akhirnya membikin rencana pemasaran dan akhirnya mendapatkan persetujuan dari salah satu eksekutif perusahaan mainan yang langsung memesan 1 juta biji ! Mainan Rubik langsung mendunia. Penjualan meroket di tahun 1980, dan di tahun 1982 "Mainan Rubik" malah jadi kata-kata tersendiri yang masuk dalam kamus the Oxford English Dictionary.

Rubik akhirnya menjadi orang paling kaya di Hungaria, dan seorang milyarder di usia 30-an. Menurut the Rubik/Seven Towns officially sanctioned history, Erno Rubik sekarang ini "masih sangat tertarik untuk menemukan mainan dan puzzles baru, dan masih merupakan salah seorang bukti hidup tentang penemuan yang sukses secara spektakuler."

Situs resmi ini berisi arsip-arsip dari artikel-artikel yang dicetak kembali tentang Rubik dan mainan kubusnya. Sebuah edisi dari Discover magazine tahun 1986, berjudul "The Perplexing Life of Erno Rubik," menampilkan sang penemu itu. Salah satu temanya menggambarkan Rubik sebagai "Si agak kecut" ini lahir di lubang perlindungan bom dan bercita-cita menjadi pujangga puisi dn juga insinyur pesawat terbang. Rubik berkata tentang apa yan gselalu mengisi otaknya sedari kecil "kita puter kubus itu, dan itu bisa bikinkita goyang mulu." Dia terus mengembangkan mainan dan puzzle baru seperti Infinity dan Bricks.

0 comments:

Posting Komentar

Trimakasih udah bertanya....