Rabu, Februari 22, 2006

on
lalat ngentot....

Anda mungkin pernah mendengar ungkapan lama yang menerangkan bahwa "rumah" adalah apapun dimana anda bisa menggantungkan topi anda (atau melipat sayap)? Begitulah yang terjadi dengan lalat. Sejauh kita tahu, mereka bisa tinggal di banyak tempat.

Lalat dewasa besifat
diurnal. Mereka terbang ketika hari sudah cerah dan hangat, dan sampah (salah satu sumber makanan utama mereka) sudah benar-benar beraroma menyengat. Mereka menghabisakn waktu dengan hinggap di titik-titik, yang bagi kita jorok -- bangkai binatang, sekitar tinja, atau yang agak mendingan, sayuran busuk.

Lalat melamban di waktu malam hari, dan walaupun telah menjadi bahan perdebatan para ahli, sepertinya mereka tidur juga -- sekitar 9 sampai 15 jam dalam semalam. Dimanakah itu ? Paling mungkin,mereka bergerombol dalam jumlah sedikitnya 40 ekor di tempat yang segelap dan setenang mungkin.

Lalat meletakkan telur-telur mereka di tempat-tempat yang kaya akan bahan makanan seperti di dalam kaleng bekas daging yang sudah membusuk. Lalat yang lebih muda memerlukan banyak sekali asupan makanan -- belatung-belatung kecil -- terus menerus makan siang dan malam. Akan tetapi jangan remehkan belatung-belatung tersebut. Mereka praktis hidup mandiri tanpa pengawasan induknya.

Tidak seperti serangga lainnya, lalalt tidak begitu memerlukan tempat tinggal tetap. Mungkin karena siklus hidup mereka sangatlah singkat. Rata-rata, usia harapan hidup lalat bisa diperkirakan dalam hitungan minggu, jadi mungkin saja mereka lebih suka menghabiskan waktu mereka yang amat berharga itu dengan makan sebanyak-banyaknya dan menikmati hidup sesaat.

2 comments:

  1. Anonim2:37 PM

    kalo mulut dikerubngin lalat itu kenapa bos ?

    BalasHapus
  2. Anonim5:16 PM

    brarti lu jorok....

    BalasHapus

Trimakasih udah bertanya....